Pada saat engkau mat1, jang4nlah kau bersed1h. Jang4n pedul1kan jas4dmu yang sudah mulai layu, karena kaum muslimin akan mengurus jas4dmu. Mereka akan menangg4lkan pakaianmu, memandikanmu dan mengkaf4nimu lalu membawamu ke tempatmu yang baru, kub0ran.
Akan ada banyak orang yang mengantarkan jenaz4hmu bahkan mereka akan men1nggalkan pekerjaan nya untuk ikut mengub0rkanmu. Barang barangmu akan dikemas; kunci kuncimu, kitab, koper, sepatu dan pakaianmu. Jika keluargamu setuju barang2 itu akan disedekahkan agar bermanfaat untukmu.
Yakinlah, dunia dan alam semesta tidak akan bersed1h dgn kepergianmu. Ekonomi akan tetap berlangsung! Posisi pekerjaanmu akan diisi orang lain. Hartamu menjadi harta halal bagi ahli warismu. Sedangkan kamu yg akan dih1sab dan diperhitungkan dari hartamu!
Kesed1han atasmu ada 3…
Orang yg mengenalmu sekilas akan mengatakan, kas1han. Kawan2mu akan bersed1h beberapa jam atau beberapa hari lalu mereka kembali seperti sediakala dan tertawa tawa! Di rumah ada kesed1han yang mendalam!
Keluargamu akan bersed1h seminggu dua minggu, sebulan dua bulan, dan mungkin hingga setahun??
Selanjutnya mereka meletakkanmu dalam arkib kenangan! Demikianlah “Kisahmu telah berakhir di tengah2 manusia”. Dan kisahmu yang sesungguhnya baru dimulai, Akhirat!!
Telah musn4h kemuliaan, harta, kesehatan, dan anak. Telah engkau tinggalkan rumah, istana dan isteri tercinta. Kini hidup yg sesungguhnya telah dimulai…
Pertanyaannya adalah…
Apa persiapanmu untuk kub0rmu dan Akh1ratmu?? Hakikat ini memerlukan perenungan. Usahakan dengan sungguh2 menjalankan kewajiban kewajiban, hal-hal yg disunnahkan, sedekah rahs1a, merahs1akan amal shalih, shalat malam, Semoga saja engkau selamat.
Andai engkau mengingatkan manusia dengan tulisan ini insyaAllah pengaruhnya akan engkau temui dalam timbangan kebaikanmu pada hari Qiyamat. “Berilah peringatan, karena peringatan itu bermanfaat bagi orang orang mukmin.”
Kredit; SPJ Malaysia
Leave a Reply